AKU DAN SISWAKU
AKU DAN IGI KARANGANYARKU
Pendidikan Karakter Abad 21
Hidup adalah pilihan. Kita ingin memilih hidup yang mana? Pepatah mengatakan jika kita ingin hidup yang enak sebaiknya berakit-rakit ke hulu berenang-renang ketepian, bersakit-sakit dahulu bersenang-senang kemudian. Mari kita memulai dari sekarang memulai pilihan yang kita tentukan. Hidup yang baru tentunya kita berani hijrah untuk mencapai pilihan yang tepat sessuai dengan harapan dan keinginan kita. Dunia pendidikan kita sudah mengalami abad ke-20, masa depan siswa kita sudah abad ke- 21. Mari! kita ubah dunia pendidikan kita menuju dunia digital yang semuanya serba cepat dan tepat. Namun ingat walaupun demikian, pendidikan karakter untuk masa depan generasi bangsa kita harus kita perhatikan karakternya.
MODERATOR DIKLAT PENULISAN PTK BERSAMA BUPATI KAB. KARANGANYAR, KETUA PP IGI (BP. RAMLI), KHARISMAJI (PENEMU SABAK ELEKTRIK)
KELUARGA KECIL YANG SELALU MEMOTIVASIKU
Aku mempunyai keluarga kecil, aku, suamiku, dan gadisku. Aku hanya bertiga namun tinggalnya terpencar. Suamiku menjadi seorang dosen di Untidar Magelang, gadisku kuliah di Undip Semarang, sedangkan aku sendiri ngajar di Karanganyar. Namun kami selalu berkomunikasi setiap hari dengan teleconveren. Jadi serasa selalu bersama-sama.
0 komentar:
Posting Komentar